BPJS Kesehatan Cabang Metro Pastikan Validitas Data Kepesertaan ASN POLRI Melalui Rekonsiliasi

Metro Nusantara News - Dalam rangka melakukan pemadanan data kepesertaan POLRI pada Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan Cabang Metro menggelar Rekonsiliasi dan Pemutakhiran Data bagi Anggota POLRI di wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Metro, Kamis (8/5).

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Metro, Bellza Rizki Ananta, menyampaikan bahwa kegiatan rekonsiliasi data merupakan kegiatan rutin untuk menyamakan data peserta pada master file BPJS Kesehatan dengan data yang dimiliki oleh anggota POLRI. 

Peran BPJS Kesehatan dalam menyelenggarakan Program JKN tak terlepas dari dukungan Peserta dari segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) yang termasuk didalamnya adalah Anggota POLRI beserta keluarganya. Anggota POLRI dan keluarganya termasuk dalam peserta JKN yang berhak mendapatkan manfaat jaminan kesehatan. Akses layanan kesehatan yang berhak didapatkan meliputi pemeriksaan medis, perawatan rawat inap, rawat jalan, persalinan, operasi, dan tindakan medis lainnya sesuai indikasi medis dan ketentuan yang berlaku sama seperti seluruh peserta yang tergabung dalam program JKN,” ujar Bellza

Bellza menekankan bahwa kolaborasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa jumlah peserta dan iuran sesuai, baik dari segi jumlah maupun keakuratan waktu pembayaran dan akun.

“Jika masih terdapat selisih dari data anggota POLRI yang belum terdaftar, mungkin disebabkan oleh proses mutasi namun masih dalam proses pelaporan dan biasanya anggota POLRI baru yang masih menjadi tanggungan satuan kerjanya yang lama tetapi belum melapor, namun kami akan tetap terus melakukan kolaborasi bersama agar seluruh anggota POLRI terdaftar dalam JKN”, ujar Bellza 

Tak lupa, Bellza juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Satuan Polres yang ada wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Metro, atas dukungan yang telah diberikan selama ini dalam menjalankan program JKN. Ia juga berharap sinergi ini akan terus berlanjut di tahun-tahun mendatang. 

“BPJS Kesehatan tidak mungkin menyelenggarakan program ini sendirian saja. Untuk itu, harapannya seluruh stakeholder dapat saling bersinergi dan kami juga membutuhkan bantuan dari berbagai instansi agar dapat berkomitmen untuk saling membantu satu dengan yang lainnya” ucapnya.

Bellza melanjutkan, melalui kegiatan rekonsiliasi dan pemutakhiran data hari ini, seluruh perwakilan POLRI yang hadir agar dapat memastikan 100 persen anggotanya terdaftar sebagai peserta JKN, dan diharapkan dukungan Person In Charge (PIC) di setiap daerah melakukan pemberian data anggota yang perlu dilakukan pemabaharuan identitasnya minimal tiga bulan sekali ke Bagian Kepesertaan di BPJS Kesehatan Cabang Metro.

Pada kesempatan yang sama, salah satu anggota POLRI yang hadir, Tiara Citra Dewi menyampaikan apresiasinya kepada BPJS Kesehatan Cabang Metro yang terus berkomitmen dalam penyelenggaraan kegiatan rekonsiliasi tersebut.

“Kegiatan rekonsiliasi data ini menurut saya positif sekali karena dengan pemutakhiran data ini sebagai kontrol kami juga, khususnya di satuan kami. Kami melihat bahwa sampai dengan saat ini masih banyak yang harus diperbaiki terutama dalam hal data anggota yang baru masuk maupun yang pindah satuan tugas, sehingga bisa terus kami monitor,” ujar Tiara.

Tiara juga berharap melalui kegiatan ini, sinergi antara BPJS Kesehatan dengan instansi TNI/POLRI makin erat. Ia juga meminta agar kegiatan ini dapat rutin dilaksanakan sehingga seluruh anggota POLRI bisa memahami pentingnya validasi untuk menjaga akurasi data kepesertaan JKN.

Jadi misalnya nanti ada anggota yang pindah satuan tugas, kami bisa tahu update aturan dan alurnya bagaimana untuk segera kami laporkan ke BPJS Kesehatan. Kami juga akan memberikan sosialisasi informasi seputar Program JKN dan hal-hal terkait lainnya yang kami dapatkan hari ini ke anggota-anggota kami agar mereka tak terkendala dalam mengakses layanan kesehatan kapan pun dan di mana pun mereka ditugaskan,” tutup tiara.

.